Wednesday, January 09, 2008

As I was looking out at my kitchen window after breakfast, I saw a bus jenazah. Every min of our time, there's someone out there dying & a newborn is created. What upsets me the most was hamba itu tidak diberi kesempatan untuk meninggalkan 1428H dgn doa dan menyambut 1429H... Allah lebih mengatahui. Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiuun. Bulu romaku berdiri setiap kali melihat jenazah. Bukan takut akan kematian, tetapi ia adalah pengajaran yng teristimewa bagi kita supaya meningkatkan amalan kita. Kita tidak tahu bila kita bakal pergi. Mungkin slps menulis post ni, malaikat akan mencabut nyawaku? Who knws? Im nt being pessimistic bout life bt at times, u hv to talk bout death. Though nt everyone wld share the same view. Shrugs.

Hidupku tidak lama,
Maut blh dtng dgn tiba2
Maka bilaku sudah tiada,
Panjatkanlah surahtul-Fateha
Bagi bekalan di alam sana...

Today, Muslims wld congregate at various places to recite the doa awal tahun & akhir tahun. Do not let tis moment pass juz like tt. Tis can be done at home, nt necessarily one needs to go to the msque. As fr me, Im gg to Ustz Fakhrurazzi's one held at Expo as pensyarah undangannya is non-othr than the famous motivator frm Malaysia, Dato' Dr Fadzilah Kamsan.


Sesungguhnya rahmat Allah itu Maha Luas kepada seluruh umat manusia. Selagi kita berpeluang mengecapi nikmat Allah, selagi itulah kita dituntut untuk berjuang di jalan-jalan Allah. Bila kita buat kerja Islam ni, labudda kita akan bertemu dengan pelbagai dugaan dan cabaran. Jalan yang sedang kita lalui ini bukan dihamparkan dengan permaidani merah berwangikan haruman bunga mawar, tetapi yang menjadi santapan kaki-kaki kita adalah onak dan duri. Semoga kita dapat kembali kepada Allah s.w.t di akhirat kelak dengan hati yang sejahtera. Salam Maal Hijrah, salam ceria...wallahualam.

No comments: